Ketagihan Gonta-Ganti Warna Rambut? Ini Resikonya

Suara Wanita – Ada sedikit lampu kuning bagi kamu yang gemar gonta-ganti warna rambut seperti Lisa Blackpink. Pasalnya, baru-baru ini penyanyi K-Pop tersebut sedang mengalami masalah rambut yang cukup serius.

Itu semua lantaran ia kerap menggonta-ganti warna rambutnya, dari pirang, ke pink, dan warna lain dalam waktu yang cukup dekat. Kini rambutnya bercabang. Lisa menyebut jika rambutnya mirip rerumputan yang lupa disiram. Hmm, sedih juga ya.

Nah, mengutip dari CNN Indonesia, bleaching ternyata memang punya efek samping yang lumayan berasa lho ladies. Pewarnaan yang secara garis besar mengubah struktur protein penyusun rambut, bisa memicu beberapa masalah, salah satunya adalah kerontokan.

Lalu, apa lagi sih risikonya? Berikut beberapa di antaranya.

Risiko Keseringan Mengganti Warna Rambut dengan Bleaching

Kerusakan menyeluruh
Kandungan amonia dan peroksida yang dipakai oleh beberapa produk pewarna rambut, dapat menjadi masalah bagi rambut. Selain kehilangan kilaunya, rambut juga kadang suka mudah patah, sehingga kamu harus memotongnya.

Baca juga: Mau Punya Kulit dan Rambut yang Indah? Jahe Kuncinya!

Alergi
Selain mudah patah, terkadang mewarnai rambut juga bisa memicu alergi. Ini karena kandungan paraphenylenediamine (PPD) yang merupakan alergen paling umum. Bagi yang rentan kena alergi, sebaiknya pikir dua kali ya untuk mewarnai rambut.

Jika memang sudah kepengin banget, coba lakukan tes terlebih dahulu sedikit produknya di kulit selama 24 jam, untuk memastikan semuanya aman ketika diaplikasikan di rambut.

Kesuburan
Hah? Seriusan? Ya! sejumlah peneitian menemukan jika pewarna rambut bisa memengaruhi kesuburan. Jadi kalau sedang ingin hamil, tolong hindari dulu ya.

Kanker
Risiko ini muncul akibat kandungan yang bersifat karsinogenik (memicu kanker) di dalam produk. Namun belakangan, beberapa produsen memutuskan untuk mengubah kandungannya, agar lebih aman dipakai, meski risiko tersebut masih tetap ada.

Konjungtivitis
Yang terakhir, jangan pernah bahan kimia pada pewarna rambut menyentuh area mata. Ini bisa menyebabkan konjungtivitis atau peradangan pada mata kamu.

Nah, bagaimana? Seram bukan, jadi, kalau bisa jangan terlalu sering ya mewarnai rambut kamu.